MUBA, SentralPost – Nasib naas harus dialami keluarga bapak Sobri (48) pasalnya rumah yang mereka tempati di Kelurahan Babat kecamatan Babat Toman hangus dilahap si jago merah, Senin (14/01/2019) sekitar pukul 15.30 wib.
.
Diduga api berasal dari hubungan pendek arus listrik sehingga dalam hitungan menit rumah Sobri dan seisinya sudah mejadi abu. Kerugian material ditafsir mencapai 20 juta, tak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.
Dengan sigap Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) yakni diantaranya jajaran Kecamatan, jajaran Kodim, dan jajaran Polsek Babat Toman langsung gotong royong membantu dan mengevakuasi barang-barang keluarga Sobri yang masih bisa diselamatkan.
Dibincangi di TKP, Camat Babat Toman Aswin mengatakan “Tadi jajaran Kodim, Polsek, dan Kecamatan sudah langsung turun ke TKP, Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Dan untuk sementara keluarga Sobri sudah diungsikan ke warga setempat,”Ungkapnya.
Hal ini dikatakannya sesuai dengan intruksi Bupati Musi Banyuasin H. Dodi Reza Alex Noerdin yang meminta agar tanggap dan respon cepat ketika ada warga yang sedang dihadapi dengan musibah. “Tadi juga kita gotong royong dibantu warga setempat,” jelasnya.
Ia menambahkan, saat ini kebutuhan mendesak yang dibutuhkan keluarga Sobri yakni sembako dan pakaian. “Sudah kami koordinasikan dengan Dinsos Muba nanti bantuan akan secepatnya disalurkan,” ungkapnya.
Ditempat terpisah, Bupati Musi Banyuasin H. Dodi Reza Alex Noerdin menyebutkan jajaran Pemkab Muba bersama warga akan terus bersinergi dan terus melestarikan budaya gotong-royong dalam hal meringankan beban warga khususnya di bumi Serasan Sekate.
“Iya budaya gotong-royong harus terus kita lestarikan ya, apalagi saat saudara kita sedang tertimpa musibah.Saya pribadi turut perihatin atas musibah yang terjadi kepada pak Sobri, saya harap keluarga bersabar dan tetap semangat,” tegasnya. ( tan )
