Palembang, SentralPost.Co- Jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) di Sumatera Selatan (Sumsel) bertambah 119, sehingga total menjadi 441 kasus. Dari jumlah tersebut, 77 orang dinyatakan sembuh dan 10 orang lainnya meninggal dunia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumsel Nur Purwoko mengatakan 119 orang terkonfirmasi positif virus corona tersebut merupakan warga dari 10 daerah berbeda.
Rinciannya, 73 warga Kota Palembang, 17 warga Ogan Ilir, 8 warga Banyuasin, 5 warga Muara Enim, 4 warga Ogan Komering Ilir, masing-masing 3 warga Prabumulih, Lubuklinggau, dan Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, 2 warga Musi Banyuasin, dan 1 warga OKU.
“Seluruhnya merupakan transmisi lokal. Konfirmasi pasien positif terbaru ini merupakan pengembangan tracing dari kasus-kasus sebelumnya,” kata Nur.
Nur mengatakan penambahan kasus positif virus corona hari ini menunjukkan keberadaan transmisi lokal di Kabupaten Muara Enim dan OKU. Dengan demikian ada 12 daerah dari 17 kabupaten/kota di Sumsel yang telah menjadi kawasan transmisi lokal.
Sebanyak 10 daerah yang telah lebih dahulu muncul transmisi lokal yakni Palembang, Prabumulih, OKU Timur, Lubuklinggau, Ogan Ilir, OKI, Banyuasin, Musi Banyuasin, Lahat, dan Musi Rawas.
“Belum ada pengembangan tracing dari klaster-klaster khusus,” ujarnya.
Nur melanjutkan pasien terpapar virus corona yang meninggal bertambah satu orang hari ini, yaitu perempuan 78 tahun warga Prabumulih.
Pasien tersebut meninggal pada Rabu (13/5) saat masih berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). Perempuan itu baru diketahui positif terinfeksi virus corona pada hari ini.
“Untuk kasus sembuh sekarang total ada 77 orang,” kata Nur.
Kemudian terdapat 331 PDP. Dari jumlah itu, 70 di antaranya dinyatakan negatif dan 161 orang lainnya masih dirawat.
Jumlah sampel yang diperiksa di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang sebanyak 2.152 spesimen. Sebanyak 441 positif, 269 negatif, dan 1.442 lainnya dalam proses pemeriksaan.
Sampai hari ini, jumlah kumulatif kasus positif virus corona di Indonesia mencapai 16.006 orang. Dari jumlah itu, 3.518 orang dinyatakan sembuh dan 1.043 orang lainnya meninggal dunia. (*)
