MUBA, SentralPost – Sebanyak 20 orang Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Puskesmas Rawat Inap Ngulak, Selasa (26/1/2021) menjalani vaksinasi Virus Corona atau Covid-19. Dua puluh orang tersebut merupakan bagian dari 70 orang nakes, yang terdaftar untuk mengikuti proses penyuntikan Vaksin Sinovac di Puskesmas Rawat Inap Ngulak Kecamatan Sanga Desa.
Hadir dan ikut meeting virtual Atau Video Confrence bersama Bupati dan Wakil Bupati Musi Banyuasin, di Aula Puskesmas Ngulak, yaitu Camat Sanga Desa, Kapolsek Sanga Desa Iptu. Yohan Winata yang diwakili oleh Kanit Binmas dan Kanit Intel serta Koramil 401-02/Babat Toman yang wakili oleh Babinsa Kopda. S.A.Sinambela.
Kepala Puskesmas Rawat Inap Ngulak, dr Bayu Murdalin, didampingi Ka.T.U. Umri, S.Kep saat dikonfirmasi mengatakan bahwa untuk tahap pertama ini direncanakan ada sebanyak 104 orang Nakes yang akan menjalani vaksinasi.
“Setelah proses registrasi beberapa waktu lalu dari 104 orang hanya 70 orang yang terdaftar, sisanya sebanyak 34 masih terdapat beberapa kendala seperti misalnya Nik Invalid dan lain sebagainya. Nanti setelah ada perbaikan 34 orang ini akan kembali didaftarkan untuk proses vaksinasi, “ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa proses penyuntikan vaksin terhadap 70 orang nakes tersebut dibagi menjadi beberapa hari pelaksanaan, hal itu bertujuan untuk menghindari terjadinya penumpukan antrian atau kerumunan.
“Hari pertama ada 20 orang, besok (hari ini, red) 25 orang, dan lusa 25 orang lagi. Jadi totalnya ada 3 hari pelaksanaan. Setelah disuntik untuk pertama kali ini, selanjutnya para nakes akan di Observasi selama 14 hari dan nantinya akan menjalani proses penyuntikan vaksin yang kedua. Setelah 14 hari kemudian kami akan disuntik vaksin lagi untuk yang kedua kalinya. Setelah Vaksin pertama kali ini nakes yang sudah divaksin akan dipantau atau diobservasi selama dua minggu,” imbuhnya.
Ketika disinggung mengenai siapa yang akan menjalani proses vaksinasi tahap selanjutnya setelah para nakes, Bayu mengatakan bahwa sesuai urutan yang akan di vaksin selanjutnya adalah TNI dan Polri.
“Setelah ini yang akan divaksin adalah anggota TNI dan Polri, kemudian baru masyarakat yang akan divaksin. Himbauan saya kepada masyarakat agar jangan mudah percaya terhadap berita-berita hoaks simpang siur yang menyebar terutama di media sosial, yakinlah proses vaksinasi ini adalah untuk kebaikan kita bersama kedepannya,” tutur Kepala Puskesmas.
Sementara itu ditempat yang sama, Usai mengikuti meeting virtual Atau Video Confrence bersama Bupati dan Wakil Bupati Musi Banyuasin,Pelaksanaan Vaksinasi di tingkat Kabupaten.
Ketika dibicangi wartawan Selasa, (26/01/2021), Camat Sanga Desa Hendrik, SH. MSI menyatakan dirinya siap menyukseskan program vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Vaksinasi tersebut di yakini menjadi langkah tepat oleh Pemerintah dalam mengatasi penyebaran virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.
“Kita sama-sama melihat dan ikut Virtual zoom meeting di Kabupaten Muba, Pelaksanaan Vaksin serentak pertama di awali oleh Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin, Forkopimda Muba, bersama tenaga Kesehatan dan tokoh masyarakat,“ ujar Camat.
Lebih lanjut Ketua Forkopimcam Hendrik, SH., M.SI menyatakan siap mendukung dan mensukseskan pelaksanaan vaksinasi ini dan kami siap di vaksin untuk meyakinkan masyarakat, khususnya diwilayah kecamatan Sanga Desa.
“Kami selaku Forkopimcam kecamatan Sanga Desa siap menyukseskan program ini, agar benar-benar tuntas dalam menangani Covid-19, Ini sebagai Ikhtiar kita bersama. dan Kita yakin vaksin ini tak mungkin di buat sembarangan. Karena sudah melalui pengujian, Semoga dengan adanya vaksin ini dapat memutuskan rantai penyebaran virus corona (covid-19),” tutupnya. (SBA)
