Palembang, Sentralpost – Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumsel Neng Muhaiba memberikan warning kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang belum mencapai target retribusi untuk menginventarisir obyeknya. Pasalnya, dengan pencapaian retribusi dapat membangun daerah.
Neng Muhaiba mengatakan, pihaknya mengadakan rapat evaluasi bersama BUMD dan seluruh OPD penghasil retribusi. Dengan rapat ini, dapat diketahui BUMD dan OPD yang tidak mencapai target.
“Untuk BUMD, yang belum mencapai target yakni pengelolaan pasar Induk Jakabaring dari PT Swarna Dwipa Selaras Adiguna serta Jamkrida, ” katanya saat diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (17/10/2018).
Untuk OPD, lanjut Neng, yang tidak capai target yakni Dinas ketahanan Pangan dan Peternakan, Dinas Keluatan dan Perikanan, Bapeda, Seketetriat Daerah, Disneker dan Transmigrasi, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Badan Pengembangan SDM Daerah. “Rata-rata mereka baru memperoleh 53 persen retribusi. Seharusnya pada triwulan ketiga OPD sudah mencapai 75 persen, ” ujarnya.
Neng mengungkapkan, BUMD dan OPD yang retribusinya tidak mencapai target tentu diberi teguran. “Kita tadi rapat evaluasi bersama BUMD dan OPD yang belum mencapai tager, agar mereka menginventarisir lagi obyek retribusinya. Dihitung lagi, diusahakanlah agar semua bisa mencapai target, agar program Gubernur dapat berjalan dengan maksimal, ” ungkapnya.
Neng mencontohkan, PT Bukit Asam pajak retribusinya sangat bagus karena melebihi target. Awalnya pajak retribusi di triwulan ketiga Rp 6,3 miliar. Tapi sekarang sudah mencapai diatas Rp 33 miliar.
Untuk realisasi bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) sambung Neng, sudah mencapai 89,36 persen. Rinciannya adalah UPTD Palembang 1 yakni 91,45 persen, Muba 1 yakni 80,24 persen, OKI 1 yakni 87,43 persen, OKU 90,38 persen, Muara Enim 85,69 persen, Lahat 97,58 persen, Mura 87,61 persen, Lubuklinggau 75,55 persen, Empat Lawang 54,75 persen, Pagar Alam 54,93 persen, dan OKUS 63,02 persen. “Kita optimis hingga Desember bisa mencapai target 100 persen, ” pungkasnya. (fadhel)
