Lubuklinggau, Sentralpost.Co – Badan dan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) Sekolah Tinggi agama Islam (STAI) Bumi Silampari Kota Lubuklinggau menggelar aksi sosial dengan berbagi takjil kepada masyarakat sekitar dan pengendara yang lewat di depan kampus STAIS. Kegiatan ini berlangsung, Minggu (16/3/2025) dan mendapat sambutan antusias dari masyarakat.
Sebanyak 150 bungkus takjil dibagikan oleh mahasiswa dalam waktu singkat, menunjukkan tingginya minat serta antusias dari pengendara yang melintas. Tujuan utama kegiataan ini adalah untuk mengajak Mahasiswa lebih peduli dan aktif dalam berbagi kebaikan di bulan suci Ramadhan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang memperkenalkan almamater kuning yang dikenakan mahasiswa sebagai identitas kampus STAI Bumi Silampari kepada masyarakat.
Presiden Mahasiswa (Presma) STAI, Muhamad Julian menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar berbagi makanan, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan dalam menjalankan nilai nilai Islam ” Saya berharap melalui kegiatan ini, kita semua semakin sadar akan pentingnya berbagi. Berbagi itu indah dan bisa menumbuhkan semangatnya mahasiswa dalam melihat berbagai peluang untuk berbuat kebaikan,” Ujarnya.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat yang menerima takjil. Ekspresi kebahagiaan dan senyuman mereka mencerminkan rasa syukur atas aksi berbagi yang dilakukan mahasiswa STAI. Beberapa masyarakat bahkan menyampaikan apresiasi secara langsung kepada panitia atas inisiatif mulia ini.
Salah satu pengendara, Bapak Camel mengungkapkan rasa Terima kasihnya kepada mahasiswa yang telah membagikan takjil secara GRATIS ” Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Terkadang dalam perjalanan, kami tidak sempat membeli makanan untuk berbuka dan takjil ini sangat membantu. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut di tahun tahun berikutnya, ” Ujar Camel.
Masyarakat sekitar juga berharap agar kegiatan semacam ini tidak hanya dilakukan pada bulan suci Ramadan, tetapi juga dalam bentuk aksi sosial lainnya. Ibu Anggun, seorang warga yang menyaksikan kegiatan tersebut, menyatakan bahwa aksi berbagi yang dilakukan mahasiswa STAI dapat menjadi contoh bagi generasi muda dalam menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama, ” Saya berharap mahasiswa terus melakukan kegiatan sosial seperti ini, misalnya berbagi sembako atau membantu warga yang membutuhkan, “katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, BEM dan MPM STAI berharap dapat terus menginspirasi mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan sosial dan mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat luas. Mereka juga berencana mengadakan kegiatan sosial lainnya guna semangkin memperkuat hubungan antara akademis dan lingkungan sekitar. (Ilung)
