Dua Titik Ilegal Drailing di Kecamatan Keluang  Dikabarkan Kembali Terbakar

37
0
BERBAGI

MUBA, SentralPost – Dua titik Ilegal Drailing yang beroperasi di areal HGU milik PT. Hindoli, Kecamatan Keluang, Kabupaten Muba dikabarkan kembali terbakar pada Minggu (19/01/2025) dan Selasa, (21/1/25) dinihari.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun wartawan dilapangan menyebutkan, dua titik Ilegal Drailing yang terbakar di kecamatan Keluang itu terjadi pada Minggu, (19/1/25) sekitar pukul 23.40 WIB di zona Cobra 1 dan pada, Selasa (21/1/25) dinihari kembali terjadi di zona Cobra 3. Kedua titik ilegal Drailing itu berada di lokasi HGU PT. Hindoli.

“Benar pak, ada kebakaran di sumur minyak ilegal di dalam kebun milik PT. Hindoli, hari Minggu kebakaran di sumur minyak ilegal di kawasan Cobra 1, dan pada hari Selasa kebakaran lagi di kawasan cobra 3. Kami belum tau pasti pak, apa penyebab kebakaran. Namun yang jelas apinya cukup besar dan kami menduga ada korban jiwa pak,” kata salah seorang warga yang mengaku melihat kejadian saat ditemui wartawan di lapangan.

Dijelaskannya, di wilayah PT. Hindoli itu, memang terbilang cukup banyak titik pengeboran minyak ilegal. Menurutnya, memang wilayah kebun hindoli itu banyak minyaknya, Karena itu menurutnya, wilayah itu sangat rentan terjadi kebakaran.

“Di lahan hindoli ini ada banyak aktivitas pengeboran minyak ilegal pak, dan rata rata pengeboran disini banyak yang berhasil, bahkan meluwing, karena itu sangat rentan terjadi kebakaran,” katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, untuk lebih jelasnya sebaiknya permasalahan itu dikonfirmasikan kepada pihak kepolisian setempat. Karena menurutnya, di lokasi kebakaran sudah ada pihak kepolisian yang mengamankan.

“Silahkan ditanyakan langsung saja pak ke Polsek Keluang, karena sepengetahuan kami aparat sudah datang ke lokasi,” katanya.

Sementara itu Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho, melalui Plh Kapolsek Keluang Iptu Dohan saat dikonfirmasi belum memberikan penjelasan apa apa. Karena beberapa kali dihubungi via ponselnya tidak menjawab. Begitu juga saat dikonfirmasi via pesan singkat WhatsApp juga tidak memberikan klarifikasi. (Tim)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here