MUBA, SentralPost – Ratusan Masyarakat hadiri acara sedekah bedusun yang digelar oleh Kepala Desa Tanjung Raya, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Sedekah Bumi atau oleh masyarakat setempat biasa juga disebut dengan nama sedekah Bedusun atau Tepung dusun, adalah kearifan lokal dan tradisi turun-temurun yang sudah dilaksanakan oleh warga.
Sedekah bedusun atau sedekah bumi ini merupakan bentuk rasa syukur sekaligus Muhasabah atau introspeksi diri, agar lebih mendekatkan diri kepada sang maha pencipta, atas semua karunia Allah Swt yang diberikan pada hambanya.
Dengan harapan keberkahan akan selalu dilimpahkan oleh Allah SWT, apabila berdoa. Tahlil, Tahmid dan Takbir. Senantiasa akan allah swt limpahkan kepada hamba-Nya yang senantiasa bersyukur.
Demikian yang sampaikan oleh Kepala Desa (Kades) Tanjung Raya, Sulaiman, SH ketika ditanyai wartawan media ini usai acara berlansung pada Minggu,(26/2/2023) di Masjid Raya, AT-Taqwa, Desa Tanjung Raya.
Kades Mengatakan, sedekah bedusun ini juga bahwa wujud rasa syukur, karena Desa Tanjung raya sebentar lagi akan dibangun Sekolah SMP oleh Dinas DIKBUD Kabupaten Muba dan Lapangan Olah raga atau Sport Centre oleh Dinas Pemuda Olah raga pada kawasan areal belakang masjid seluas 1,6 hektar yang telah siap dibangun oleh Dinas terkait melalui APBD.
“Ini merupakan istiadat sebagai simbol rasa syukur kita kepada Allah. SWT. Tidak ada dalam ajaran agama islam. Jangan salah memaknainya dan jangan ada kata, bahwa menggelar sedekah ini karena percaya hal lain. Itu syirik dilarang agama. Namun kita secara bersama-sama Tahlil, Tahmid dan Takbir dengan melakukan mendekatkan diri kepada Allah. Swt.
Dengan harapan keberkahan akan allah swt limpahkan kepada hambaNya yang senantiasa bersyukur. Dan acara ini juga sebagai wujud rasa syukur masyarakat ,
karena Desa Tanjung raya sebentar lagi, akan dibangun Sekolah SMP oleh Dinas DIKBUD Kab Muba dan Lapangan Olah raga atau Sport Centre oleh Dinas Pemuda Olah raga pada kawasan areal belakang masjid seluas 1,6 hektar yang telah siap dibangun oleh Dinas terkait melalui APBD,“ jelas Sulaiman.
Terpantau acara yang dimulai baqdah sholat zuhur itu, diawali dari Penyembelihan kambing sebagai simbol keikhlasan, seusai berdoa dan bersholawat bersama masyarakat dengan keliling desa secara bersama-sama.
Terasa suasana akrab, saat acara tradisi itu digelar, yang berlangsung di halaman Masjid AT-Taqwa Raya, Desa Tanjung raya. Minggu, (26/2/2023).
Lebih lanjut Kades Tanjung raya pun menuturkan, bahwa kegiatan sedekah bedusun itu sebagai ajang mempererat silaturahmi antar masyarakat dan menumbuhkan Muhasabah diri.
“Selain itu sedekah bedusun ini juga, menumbuhkan kepekaan masyarakat, agar peka atau sadar diri atas kesalahan, kelalaian yang dilakukan. Kita berdoa, Agar kita dijauhkan dari musibah, Kita berdoa mohon ampunan. Dengan keberkahan akan selalu limpahkan oleh Allah. SWT,“ kata Kades Tanjung raya ini.
Hal senada juga disampaikan oleh Camat Sanga Desa, Hendrik, SH.MSi didampingi Kasi PPDK Kecamatan Sanga Desa, Masmawi, S.Sos berharap agar masyarakat Tanjung raya, Umumnya masyarakat dikecamatan Sanga desa senantiasa menjunjung dan melestarikan budaya leluhur dan mentaati peraturan pemerintah, dengan tetap berpegang teguh pada ajaran agama masing-masing, serta saling menghargai satu dengan yang lain.Menjaga suasana yang kondusif dengan mentaati dan mendukung aturan Pemerintah Daerah dan Polda Sumsel, yaitu tidak menggelar pesta dengan musik remix.
“Harapan saya dengan digelarnya sedekah bedusun ini, semoga masyarakat Desa Tanjung raya khususnya, Umumnya masyarakat di Kecamatan Sanga Desa, Semoga Allah swt melimpahkan keselamatan, keberkahan, diberikan kemudahan dan jauh dari malapetaka atau tolak balak. Dan himbauan saya agar masyarakat tingkatkan juga keamanan lingkungan dengan galakkan siskamling. Karena dengan kondisi yang tenang bisa meningkatkan ketaqwaan dan menjalankan ibadah dengan baik. Serta saya juga menghimbau agar Patuhi Perda larangan Pesta malam serta mendukung maklumat Polda tidak menggelar musik Remix,“ tegas Camat Sanga desa.
Ditempat yang sama,Salah satu Tokoh masyakarat desa Tanjung Raya, Armada,S.Pd.I Saat dibincangi wartawan media ini, Minggu,(26/2/2023) menuturkan bahwa sedekah bedusun bertujuan sebagai simbol rasa syukur atss karunia reski yang diberikan oleh yang maha kuasa kepada hambanya, khususnya kepada masyarakat desa Tanjung raya.“Sedekah Bedusun ini adalah Tradisi telah turun temurun yang telah dilaksanakan oleh masyarakat kami didesa Tanjung raya, sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat dab keberkahan allah berikan kepada kami, masyarakat desa Tanjung raya. Kami juga selaku hambaNya bermunajat kepada sang maha Pencipta, Allah SWT, agar ditahun akan datang reseki yang akan kami dapatkan lebih besar dan lebih barokah lagi, Juga kami berdoa agar terjauh dari segala balak, marabahaya. Sekaligus juga kami masyarakat Tanjung raya, bisa ikut menjaga dan meneruskan tradisi yang ada. ,” tuturnya.
Terlihat acara sedekah bedusun dihadiri juga oleh Danramil 401-02/Babat Toman, Kapt.Inf. Suhartono yang diwakili oleh Bhabinsa. Kopda. A. Sinambela bersama ratusan tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Tanjung raya dan desa tetangga pun sempat hadir.
Diakhir acara membaca Surat Yasin berjamaah, doa bersama dan dilanjutkan dengan menyantap hidangan gulai kambing dan hidangan makan becapah daun pisang secara bersama-sama. (SBA)
