Lubuklinggau, SentralPost – Lomba gaple yang di selenggarakan oleh pasangan bakal calon wali kota Lubuklinggau H. Rahmat Hidayat dan H . Rustam Efendi sukses di gelar Jum’at (13/09/2024).
Perlombaan permainan tradisional ini (gaple) di buka satu Minggu yang lalu di posko kediaman H. Rustam Efendi, tepat nya pada tgl 08 Agustus 2024 lalu, antusias nya masyarkat memeriahkan perlombaan gaple yang di buka pasangan bakal calon wali kota Lubuklinggau dan wakil wali kota Lubuklinggau H Rahmat Hidayat dan H rustam Efendi berjalan dengan lancar dan meriah, Lomba gaple ini di banjiri peserta yang mana banyak nya peserta yang mengikuti yang mendaftarkan lebih dari pada target yaitu mendekati 600 peserta.
Puncak penentuan sang juara 1 ,2,3 dan ,4 pada tadi malam di hadiri langsung oleh H Rustam Efendi di dampingi ketua pelaksana Mbong dan pemberian hadiah secara langsung kepada pemenang.
Mbong menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan dalam satu Minggu di mulai pada malam Minggu kemarin pada tgl 08 September, Alhamdulillah kegiatan ini sangat meriah dan antusias warga yang ikuti lomba galpe nya luar biasa, peserta daftar mendekati 600 peserta, dan malam ini penentuan sang juara nya. Ucap ketua panitia
Di waktu yang sama juga di sampaikan warga rapik dan awi, menyampaikan kegiatan lomba gaple ini meruoakan ajang silaturahmi antara warga, jangan sampai kita memutuskan tali silaturahmi sesama,
“Kegiatan ini merupakan cara untuk mempererat silaturahmi dan luar biasa nya nya warga sangat ramai dan menunjukan bahwa banyak nya masyarkat kota Lubuklinggau ini yang mendukung pasangan bakalan calon bapak yoppy karim dan Rustam Efendi, Alhamdulillah kegiatan ini berjalan lancar” sampainya
Selanjutnya di sampaikan H Rustam Efendi malam ini merupakan malam penentuan untuk sang juara arti nya malam terakhir, nanti akan menentukan juara 1 ,2 ,3 dan 4.
H Rustam Efendi juga mengajak masyarakat kota Lubuklinggau untuk menciptakan politik riang gembira, kita beda pilihan itu cuma satu hari jangan sampaikan menyebar isu dan sara, dan saya berharap masyarakat bisa menerima kami, memilih mendukung kami sampai menang.
Kalau masalah pengalaman yang di sebut, di gembor-gemborkan mungkin masyarakat lebih bisa melihat saya sudah pernah mengikuti kontestasi pilkada dan saya pernah menjadi di birokrasi dan legislatif ,” tegasnya. (Tim)
