Pabrik Sawit PT. SPA II Jadi Sasaran Amarah Warga Pelawe, Bupati dan APH Segera Turun

542
0
BERBAGI

Musi Rawas, Sentralpost.co – Aksi unjuk rasa yang digelar oleh Forum Masyarakat Peduli Lingkungan Desa Pelawe nyaris berakhir dengan bentrokan dengan oknum warga Desa Tambangan yang diduga memiliki kepentingan dengan kehadiran pabrik sawit PT. Sumatera Palma Andalan II. Insiden ini terjadi pada Rabu (7/5/2025) di depan pintu masuk pabrik PT. Sumatera Palma Andalan II, Desa Tambangan, Kabupaten Musi Rawas.

Koordinator aksi, Rahmat, dan Koordinator Lapangan, Uzah Rahmat, saat diwawancarai di kantor Mapolsek BTS. Ulu, mengungkapkan bahwa kedatangan mereka ke sini adalah untuk melakukan mediasi yang ditawarkan oleh pihak Humas PT. Sumatera Palma Andalan II yang difasilitasi oleh Iptu. M. Sinambela, Kanitreskrim, Bribka Sibarani, Kanit Intel, Serda Peki Babinsa, dan Aipda Sabrinal, anggota Polsek BTS. Ulu.

Namun, Rahmat mengungkapkan kekecewaannya karena pihak PT. Sumatera Palma Andalan II tidak kunjung hadir hingga pukul 12.30 WIB. “Kami sangat kecewa dengan ketidakhadiran pihak Humas, setelah beberapa kali pihak Polsek menghubungi PT. SPA tidak ada jawaban,” jelasnya.

Uzah Rahmat, sebagai Koordinator Lapangan, menambahkan bahwa warga mungkin akan melakukan aksi besar-besaran jika pihak Bupati Kabupaten Musi Rawas tidak menuntaskan tuntutan warga Desa Pelawe yang telah berulang kali mengirimkan surat ke Bupati Musi Rawas namun belum juga mendapat perhatian.

Adapun tuntutan warga Desa Pelawe kepada Bupati Musi Rawas adalah:

1. Bupati diminta untuk turun ke lokasi pabrik PT. SPA II dan meninjau izin AMDAL PT. SPA II karena warga Pelawe tidak pernah merasa disosialisasikan apalagi diminta pendapatnya ketika akan mendirikan pabrik.

2. Dampak yang warga alami, sungai tercemar lumpur bukan tidak mungkin nantinya tercemar limbah pabrik.

3. Mengatasi bau busuk yang menyengat dari pabrik, tidak tertutup kemungkinan hama lalat dikemudian hari. (Ilung)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here