MUBA, SENTRALPOST.CO – Warga Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman dilanda keresahan. Pasalnya, pipa minyak mentah milik PT Pertamina mengalami kebocoran pada Kamis, 20 November 2025. Insiden ini mengakibatkan sumur-sumur air bersih dan sejumlah lahan warga tercemar parah oleh aliran minyak.
Bocoran pipa tersebut menyebabkan minyak mentah merembes dan menggenangi area sumur, membuat sumber air utama warga tak bisa lagi digunakan. Salah seorang warga Mangun Jaya, Rendy, mengungkapkan betapa mendadak insiden ini terjadi.
“Pada saat kami ingin menggunakan air sumur, tiba-tiba terlihat ada genangan minyak mentah,” ujar Rendy.
Menyadari kondisi air sumur yang terkontaminasi, warga setempat segera mengambil tindakan dengan melaporkan kejadian ini kepada pihak terkait.
Tak lama setelah laporan diterima, petugas dari PT Pertamina langsung bergerak cepat menuju lokasi kebocoran dengan membawa peralatan yang diperlukan untuk penanganan awal.
Kapolsek Babat Toman, IPTU Dedi Kurniawan SH, membenarkan adanya insiden pencemaran tersebut. “Sudah ada penanganan dari pihak Pertamina, mengenai adanya pencemaran minyak pada sumur warga,” jelas IPTU Dedi saat dikonfirmasi.
Kapolsek menekankan pentingnya penanganan yang cepat dan tuntas dari pihak perusahaan untuk meminimalisir dampak lanjutan terhadap lingkungan dan kesehatan warga.
“Kami sudah mengamankan tempat kejadian perkara dan melaksanakan tugas yang sesuai kami lakukan. Kami berharap penanganan harus segera dilakukan karena bisa berdampak yang lain,” tutup Dedi.
Pihak kepolisian saat ini telah memasang garis pengamanan di lokasi kebocoran untuk mendukung proses pemulihan dan investigasi.(**)
