MUBA, SentralPost – Suasana menegangkan di perusahaan kelapa sawit PT Lonsum di Desa Muara Merang, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin hari Selasa, (3/1/2023) siang saat melakukan kunker ke desa Muara Merang.
Suasana tersebut ketika Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud menegur keras pegawai PT Lonsum yang masih memasang bendera merah putih yang sudah lusuh dan rusak.
Hal tersebut dilakukan Pj Bupati Apriyadi Mahmud saat di perjalanan usai melakukan mediasi warga Muara Merang dengan PT Pinang Witmas Sejati (PWS).
“Masak bendera rusak seperti ini tidak diperhatikan. Saya minta diganti segera, jangan cuma cari keuntungan bae, kawan-kawan.l,” tegas Apriyadi.
Ia juga menegaskan, bendera merah putih merupakan simbol negara yang harus dihargai oleh semua warga negara Indonesia.
“Bendera merah putih ini simbol negara, milik kita sebagai warga negara yang harus kita hormati, jangan-jangan sudah bertahun-tahun tidak kalian ganti, Kalau bendera perusahan mungkin tidak apa-apa, tapi ini kan bendera negara kita,” tegasnya.
Pantauan di lokasi, dari visual yang dikutip wartawan media ini dari Berita Muba, tampak para pekerja PT Lonsum kocar kacir mengganti langsung bendera merah putih yang sudah rusak tersebut. Dan pihak perusahaan perkebunan sawit itu, langsung meminta maaf atas kelalaian tersebut. (rilis Berita Muba / SBA)
