MURA, Sentralpost.co,— Ratusan Kepala Keluarga Desa Palawe Kecamatan Bulang Tengah Suku Ulu Kabupaten Musi Rawas Propinsi Sumatra Selatan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Masyarakat Desa Palawe (FKMP) kecewa terhadap Bupati Musi Rawas, Apa sebab rupa penyebab kekecewaan itu karena Bupati tidak memperdulikan masalah mereka yang menggugat kepengurusan Koperasi Tani Mandiri Desa Palawe yang mengelolah plasma kebun sawit dari PT. Hasil Musi Lestari.
Uzah selaku koordinator forum ketika dihubungi melalui Handphone, Minggu (27/9/2020) mengungkapkan bukti ketidak pedulian itu diantaranya Surat FKM tertanggal 27 Januari 2020, Surat audensi dengan Bupati tertanggal 7 Maret 2020, Surat pemerintah desa yang ditanda tangani oleh sekdes tertanggal 4 Juni 2020 (terakhir), surat FKM pada Bupati tertanggal September 2020, fakta inilah membuat mereka kecewa , padahal untuk kepentingan publuk” ungkapnya.
Sedangkan, lanjut Uzah pemerintah pusat melalui kementrian koperasi dan usaha kecil dan menengah telah menanggapi ini dengan No. Surat 73/Dep.6/II/ 2020 yang isinya agar pemerintah Kabupaten Musi Rawas Cq. Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah segera menindaklanjuti surat aduan tersebut dengan melakukan pemeriksaan secara komprehensif sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku dan melaporkan hasil pemeriksaan kepada kementrian koperasi dan UKM
Yang ditanda tangani Deputi Badan Pengawasan Kementrian Koperasi dan Usaha Kec dan Menengah tertanggal 27 Pebruari 2020″Jelas uzah.
Sampai saat ini pengaduan kami tidak digubris, buktinya tidak pernah turun kelapangan untuk Membuktikan fakta yang kamu tulis dalam surat. Kedepannya kami akan mengirim surat ke Presiden dan Kementrian terkait untuk Minta team khusus dari Jakarta, karena persoalaan ini menyakit plasma. Artinya untuk kepentingan publik, beda dengan koperasi mandiri dengan modal anggota sendiri” tegas Uzah . (Ilung)