MUBA, SentralPost – Tim penilai lomba desa yang dipimpin oleh Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas PMD Kabupaten Musi Banyuasin Senen, (4/3/19) kemarin mendatangi desa Air Balui. Kedatangan tim tersebut dalam rangka penilaian Lomba Desa dan 10 Program Pokok PKK, serta Kinerja LPM tingkat Kabupaten Musi Banyuasin untuk tahun 2019.
Desa Air Balui yang didaulat sebagai perwakilan Kecamatan Sanga Desa ikuti perlombaan pada event yang diadakan oleh Dinas PMD Kabupaten Musi Banyuasin setiap tahunnya ini. Acara pembukaan berlangsung meriah dengan dihadiri oleh unsur tripika Kecamatan Sanga Desa, Kepala Desa dan Lurah se-Kecamatan Sanga Desa, serta ratusan masyarakat warga Desa Air Balui.
Kepala Desa Air Balui, Harminto.S.Pd.SD. didampingi Ketua TP PKK Desa Air Balui Helda Yani dan Ketua BPD, M Yamin saat dibincangi wartawan mengatakan, dirinya merasa senang dapat mewakili Kecamatan Sanga Desa pada ajang yang cukup bergengsi tersebut.
“Terimakasih kepada pemerintah Kecamatan yang telah menunjuk desa kami untuk mewakili Kecamatan Sanga Desa. Mudah-mudahan dengan ikutnya Desa Air Balui pada perlombaan ini bisa membawa perubahan yang positif kedepannya, baik itu perubahan dari segi administrasi pemerintahan, ataupun dari segi pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Ditempat yang sama Camat Sanga Desa Suganda, AP.,M.Si juga menuturkan penunjukkan desa Air Balui sebagai perwakilan kecamatan didasarkan pada penilaian dari tim pihak pemerintah Kecamatan.
“Harapan kami Desa Air Balui ini bisa memperoleh juara pada Lomba Desa tingkat Kabupaten Muba ini. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kades desa lainnya yang sudah bahu – membahu dalam mensukseskan acara ini, ” tuturnya.
Sementara itu Kepala Dinas PMD Muba H Richard Chahyadi, AP. M.Si melalui Kepala Bidang Pemerintahan Desa, M.Taisir Gunawan, S.Sos. M.Si mengatakan, lomba desa ini merupakan agenda tahunan yang rutin diadakan oleh Dinas PMD Kab Muba.
“Tujuan perlombaan ini adalah untuk mengevaluasi administrasi pemrintahan yang ada di desa-desa, selain itu juga menilai tim penggerak PKK dan LPM yang ada. Dengan harapan pasca perlombaan ini desa yang menjadi peserta bisa menjadi tolok ukur bagi desa lainnya. Lomba desa ini juga diharapkan bisa memotivasi desa lain di dalam kecamatan agar dapat melakukan pembenahan sehingga di tahun depan dapat menjadi peserta pada perlombaan ini,” tutupnya. (ril/SBA)