Mandikan Jenazah Wanita, RSUD Kerjasama Dengan Masyarakat Berketrampilan Khusus

176
0
BERBAGI

PRABUMULIH, sentralpost.co,— Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih menjalin kerja sama dengan masyarakat yang telah mengikuti pelatihan khusus mengurus dan memandikan jenazah wanita setiap saat dibutuhkan sebagai solusi belum tersedianya petugas pemandi jenazah wanita.

Direktur RSUD, dr. Hj. Hesti Widyaningsih, MM melalui Kabag Tata Usaha RSUD Prabumulih, Adi Kuanto S.Kep.Ners, Mars saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (6/10) mengatakan, selama ini meskipun belum memiliki tenaga petugas pemandi jenazah wanita, pihaknya tidak menemui kendala dalam pengurusan jenazah wanita.

“Pengurusan jenazah wanita pada umumnya diserahkan kepada keluarga jenazah, untuk jenazah terlantar yang tidak diketahui keberadaan keluarganya RSUD berkerjasama dengan petugas dari Dinas Sosial sedangkan untuk jenazah wanita yang meninggal karena virus Covid 19 pihaknya berkerja sama dengan individu masyarakat berketrampilan khusus,” katanya.

Adi Kuanto menambahkan, untuk jenazah yang meninggal karena virus Covid 19 pihaknya meminta bantuan petugas pemandi jenazah wanita di Kelurahan Gunung Ibul dan disiapkan Alat Pelindung Diri (APD) saat proses memandikan jenazah, sampai saat ini baru 2 jenazah wanita yang meninggal karena virus Covid 19.

“Petugas pemandi jenazah wanita tersebut diundang datang ke RSUD untuk mengurus jenazah wanita yang meninggal karena virus Covid 19 dari proses memandikan hingga mengafankan, sehingga pihak RSUD menyerahkan jenazah untuk dimakamkan dalam keadaan sudah dikafankan,” tambahnya.

Pada berita sebelumnya Pengurus Dewan Dakwah Prabumulih, Juhartono, berpendapat bahwa hukum memandikan jenazah adalah Fardu kifayah sehingga wajib bagi ummat muslim memandikan jenazah muslim lainnya sesama muhrim, sehingga meskipun RSUD belum memiliki tenaga pemandi jenazah wanita bisa meminta bantuan umat muslim lainnya.

“Untuk mengatasi permasalahan tersebut sebaiknya Pemerintah kota melalui managemen RSUD segera mencari tenaga pemandi jenazah wanita dari kalangan PNS, PHL ataupun TKS yang memiliki pengetahuan dan keberanian dan jika dibutuhkan kami dari Dewan Dakwah siap membantu memberikan pelatihan pengurusan jenazah,” paparnya. (Novlis)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here