Warga Talang Ubi Ngeluh, Mulai Krisis Air Bersih

150
0
BERBAGI

PENDOPO- Sudah hampir sepekan pelanggan PDAM di Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mengeluh akibat mengalami krisis bersih air bersih.

Warga terpaksa menguras kantong lebih dalam membeli air bersih untuk keperluan sehari-harinya.

“Biasanya air PDAM di rumah kami bergiliran mengalirnya, atau berselang satu hari air hidup. Namun, saat ini, dari tanggal 9 sampai 13 Agustus, air juga belum mengalir, padahal waktu itu ada selembaran kertas dari PDAM, air belum bisa mengalir dati tanggal 9 sampai 11 kerana ada perbaikan, tapi sampai sekarang air belum hidup,” kata Arif, salah satu warga Kelurahan Handyani, Senin (13/8)

 

Menurut Arif, sudah lima hari air PDAM belum mengalir sehingga terpaksa membeli air bersih sebanyak 4 ribu liter.

“Air tengki PDAM di sini juga habis, jadi kami beli air bersih sebanyak 4 tedmod, satu tedmod berisi 1000 liter, dengan harga Rp 60 ribu pertedmod ukuran 1000 liter,” katanya.

 

Dia bersama warga lainnya, berharap agar di PDAM yang menyalurkan wilayah Talang Ubi bisa meningkatkan pelayanan seperti penyaluran air ke pelanggan PDAM.

 

“Sudah lama di Pendopo bisa dibilang krisis air bersih, buat sumur resapan tidak ada air sedangkan PDAM sering madak, semoga ada pembenahan di PDAM,” harapan Arif.

 

Kepala Cabang PDAM Pendopo, Rusdi mengatakan, air PDAM sekitar pukul 21.00 (12/8) air PDAM sudah mengalir seperti biasanya.

 

Ditanya wartawan hingga saat ini di wilayah Kelurahan Handyani belum mengalir.

Dia menjawab mungkin saja belum giliran. “Air sudah hidup, jam 9 malam tadi(12/8), untuk wilayah Handyani mungkin saja menunggu giliran,” singkat Rusdi, ketika dihubungi melalui via handphone. (KrSS)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here